Penjelasan Tentang Gejala dan Tanda OSAS (obstructive sleep apneu syndrom)
Penjelasan Tentang Gejala dan Tanda OSAS (obstructive sleep apneu syndrom) - Selamat datang untuk para pembaca blog Warkop Jogja. Blog yang didesign khusus buat semua orang, baik itu kalangan pelajar, kalangan mahasiswa, kalangan pencinta hidup sehat, politik, olahraga, musik, ekonomi, sosial budaya dan penggiat kegiatan positif lainnya. Pada sharing artikel kali ini, kami akan menyajikan sebuah tulisan yang berjudul Penjelasan Tentang Gejala dan Tanda OSAS (obstructive sleep apneu syndrom). Semoga isi postingan blog warkop jogja ini dapat di pahami.
Artikel : Penjelasan Tentang Gejala dan Tanda OSAS (obstructive sleep apneu syndrom)
Judul : Penjelasan Tentang Gejala dan Tanda OSAS (obstructive sleep apneu syndrom)
Demikianlah Artikel Penjelasan Tentang Gejala dan Tanda OSAS (obstructive sleep apneu syndrom) , mudah-mudahan dapat memberi manfaat untuk anda semua, kalangan pelajar, kalangan mahasiswa, kalangan pencinta hidup sehat, politik, olahraga, musik, ekonomi, sosial budaya dan penggiat kegiatan positif lainnya.
Url permalink Artikel ini adalah https://warkopjogja.blogspot.com/2012/05/penjelasan-tentang-gejala-dan-tanda_5.html. Silahkan sebarkan atau bagikan artikel Penjelasan Tentang Gejala dan Tanda OSAS (obstructive sleep apneu syndrom) ini kepada teman, sahabat dan saudara anda semoga bisa bermanfaat.
Artikel : Penjelasan Tentang Gejala dan Tanda OSAS (obstructive sleep apneu syndrom)
Judul : Penjelasan Tentang Gejala dan Tanda OSAS (obstructive sleep apneu syndrom)
Penjelasan Tentang Gejala dan Tanda OSAS (obstructive sleep apneu syndrom)
- Sulit bernapas saat tidur yang biasanya terjadi perlahan-lahan. Mendengkur merupakan gejala awal.
- Anak mendengkur. Dapat terjadi terus menerus setiap tidur atau hanya pada posisi tertentu. Umumnya anak mendengkur tiap tidur dengan dengkuran keras disertai episode apnea yang diakhiri gerakan badan atau terbangun.
- Ada pula yang tidak mendengkur, tetrapi memperlihatkan dengusan atau hembusan bunyi dan noisy breathing (napas berbunyi). Anak berusaha bernapas, terlihat dari gerakan dinding dada.
- Posisi tidur anak dengan OSAS biasanya tengkurap, setengah duduk, atau kepala didongakkan (leher ditekuk ke atas) untuk mempertahankan terbukanya jalan napas.
- Tanda-tanda OSAS adalah anak bernapas lewat mulut dan menyebabkan tampilan wajah yang khas, gangguan anatomi wajah seperti rahang yang kecil, dan sebagainya. Bisa terdapat kegemukan, gagal tumbuh, tanda alergi misalnya lipatan horizontal di hidung, atau kehitaman di kelopak mata bawah. Bisa pula terdapat hidung yang bengkok (deviasi septum), polip, atau amandel yang membesar.
Url permalink Artikel ini adalah https://warkopjogja.blogspot.com/2012/05/penjelasan-tentang-gejala-dan-tanda_5.html. Silahkan sebarkan atau bagikan artikel Penjelasan Tentang Gejala dan Tanda OSAS (obstructive sleep apneu syndrom) ini kepada teman, sahabat dan saudara anda semoga bisa bermanfaat.