Penjelasan Tentang Cara Menilai Pasien dengan Penglihatan Buruk

Penjelasan Tentang Cara Menilai Pasien dengan Penglihatan Buruk - Selamat datang untuk para pembaca blog Warkop Jogja. Blog yang didesign khusus buat semua orang, baik itu kalangan pelajar, kalangan mahasiswa, kalangan pencinta hidup sehat, politik, olahraga, musik, ekonomi, sosial budaya dan penggiat kegiatan positif lainnya. Pada sharing artikel kali ini, kami akan menyajikan sebuah tulisan yang berjudul Penjelasan Tentang Cara Menilai Pasien dengan Penglihatan Buruk. Semoga isi postingan blog warkop jogja ini dapat di pahami.

Artikel : Penjelasan Tentang Cara Menilai Pasien dengan Penglihatan Buruk
Judul : Penjelasan Tentang Cara Menilai Pasien dengan Penglihatan Buruk
Simak uraian berikut ini:

Penjelasan Tentang Cara Menilai Pasien dengan Penglihatan Buruk


Diuji dengan kemampuan membaca jari tangan
Menunjukkan jari di depan mata pasien, mata sebelah ditutup
Pasien ditanyakan jumlah jari yang terlihat
Jika pasien tetap belum dapat melihat, maka penting untuk dinilai apakah memang masih ada persepsi terhadap cahaya
Hal ini dilakukan dengan menutup satu mata dan menyoroti mata sebelah
Pemeriksa menanyakan apakah pasien dapat melihat lampu yang nyala atau dimatikan
NLP (no light perception) adalah istilah yang dipakai bila seorang tidak dapat menangkap cahaya.

Demikianlah Artikel Penjelasan Tentang Cara Menilai Pasien dengan Penglihatan Buruk, mudah-mudahan dapat memberi manfaat untuk anda semua, kalangan pelajar, kalangan mahasiswa, kalangan pencinta hidup sehat, politik, olahraga, musik, ekonomi, sosial budaya dan penggiat kegiatan positif lainnya.

Url permalink Artikel ini adalah https://warkopjogja.blogspot.com/2012/06/penjelasan-tentang-cara-menilai-pasien.html. Silahkan sebarkan atau bagikan artikel Penjelasan Tentang Cara Menilai Pasien dengan Penglihatan Buruk ini kepada teman, sahabat dan saudara anda semoga bisa bermanfaat.
Blogger
Disqus

No comments