Penjelasan Tentang Uji Lipoprotein densitas rendah (LDL)
Penjelasan Tentang Uji Lipoprotein densitas rendah (LDL) - Selamat datang untuk para pembaca blog Warkop Jogja. Blog yang didesign khusus buat semua orang, baik itu kalangan pelajar, kalangan mahasiswa, kalangan pencinta hidup sehat, politik, olahraga, musik, ekonomi, sosial budaya dan penggiat kegiatan positif lainnya. Pada sharing artikel kali ini, kami akan menyajikan sebuah tulisan yang berjudul Penjelasan Tentang Uji Lipoprotein densitas rendah (LDL). Semoga isi postingan blog warkop jogja ini dapat di pahami.
Artikel : Penjelasan Tentang Uji Lipoprotein densitas rendah (LDL)
Judul : Penjelasan Tentang Uji Lipoprotein densitas rendah (LDL)
Uji LDL umumnya dilakukan sebagai bagian dari pengukuran kolesterol total, lipoprotein densitas tinggi (HDL)
dan trigliserida.Hasil pengukuran LDL yang sehat umumnya berkisar antara angka optimal dan kisaran mendekati optimal.Berikut adalah salah satu patokan kisaran angka yang digunakan dalam pengukuran lab (Laboratorium yang berbeda memiliki kisaran nilai yang sedikit berbeda-beda):
penggunaan obat apapun harus dihentikan sementara dan tidak diperbolehkan makan-minum selama 9-12 jam.Darah akan diambil dari vena (pembuluh balik), umumnya pada bagian siku atau bagian belakang tangan.Untuk bayi dan anak kecil, dapat digunakan pisau bedah untuk membuat luka di kulit.
Demikianlah Artikel Penjelasan Tentang Uji Lipoprotein densitas rendah (LDL) , mudah-mudahan dapat memberi manfaat untuk anda semua, kalangan pelajar, kalangan mahasiswa, kalangan pencinta hidup sehat, politik, olahraga, musik, ekonomi, sosial budaya dan penggiat kegiatan positif lainnya.
Url permalink Artikel ini adalah https://warkopjogja.blogspot.com/2012/05/penjelasan-tentang-uji-lipoprotein.html. Silahkan sebarkan atau bagikan artikel Penjelasan Tentang Uji Lipoprotein densitas rendah (LDL) ini kepada teman, sahabat dan saudara anda semoga bisa bermanfaat.
Artikel : Penjelasan Tentang Uji Lipoprotein densitas rendah (LDL)
Judul : Penjelasan Tentang Uji Lipoprotein densitas rendah (LDL)
Penjelasan Tentang Uji Lipoprotein densitas rendah (LDL)
Uji LDL umumnya dilakukan sebagai bagian dari pengukuran kolesterol total, lipoprotein densitas tinggi (HDL)
dan trigliserida.Hasil pengukuran LDL yang sehat umumnya berkisar antara angka optimal dan kisaran mendekati optimal.Berikut adalah salah satu patokan kisaran angka yang digunakan dalam pengukuran lab (Laboratorium yang berbeda memiliki kisaran nilai yang sedikit berbeda-beda):
- Optimal: kurang dari 100 mg/dL (kurang dari 70 mg/dL untuk individu yang memiliki riwayat penyakit jantung atau memiliki risiko sangat tinggi terkena penyakit aterosklerosis.)
- Mendekati Optimal: 100 - 129 mg/dL,
- Batas Tinggi: 130 - 159 mg/dL,
- Tinggi: 160 - 189 mg/dL,
- Sangat Tinggi: 190 mg/dL dan lebih tinggi.
penggunaan obat apapun harus dihentikan sementara dan tidak diperbolehkan makan-minum selama 9-12 jam.Darah akan diambil dari vena (pembuluh balik), umumnya pada bagian siku atau bagian belakang tangan.Untuk bayi dan anak kecil, dapat digunakan pisau bedah untuk membuat luka di kulit.
Url permalink Artikel ini adalah https://warkopjogja.blogspot.com/2012/05/penjelasan-tentang-uji-lipoprotein.html. Silahkan sebarkan atau bagikan artikel Penjelasan Tentang Uji Lipoprotein densitas rendah (LDL) ini kepada teman, sahabat dan saudara anda semoga bisa bermanfaat.