Penjelasan Tentang Diagnosis Asperger Syndrome (AS)
Penjelasan Tentang Diagnosis Asperger Syndrome (AS) - Selamat datang untuk para pembaca blog Warkop Jogja. Blog yang didesign khusus buat semua orang, baik itu kalangan pelajar, kalangan mahasiswa, kalangan pencinta hidup sehat, politik, olahraga, musik, ekonomi, sosial budaya dan penggiat kegiatan positif lainnya. Pada sharing artikel kali ini, kami akan menyajikan sebuah tulisan yang berjudul Penjelasan Tentang Diagnosis Asperger Syndrome (AS). Semoga isi postingan blog warkop jogja ini dapat di pahami.
Artikel : Penjelasan Tentang Diagnosis Asperger Syndrome (AS)
Judul : Penjelasan Tentang Diagnosis Asperger Syndrome (AS)
Biasanya orang tua mulai mengenali �keanehan� anaknya sejak kecil, karena anak cenderung menunjukkan pola perkembangan dan perilaku yang mirip dengan autis sejak awal kehidupannya seperti misalnya terlambat bicara (bahkan tidak bisa bicara sama sekali), sulit berinteraksi dengan orang lain (orang tua sering bilang : anak saya �cuek� kalau dipanggil nggak nengok), dan menunjukkan perilaku-perilaku yang tidak biasa seperti berjingkrak-jingkrak (body rocking), menepuk-nepuk tangannya (flapping) dan berputar di sumbu badan (spinning).
Pada usia 3 tahun, orang tua mulai memperhatikan bahwa anaknya yang tadinya tidak bisa bicara / terlambat bicara, �tiba-tiba� menunjukkan kemampuan berbahasa yang tinggi tapi sekaligus dengan cara bicara yang aneh, sekalipun anak tersebut tidak melalui fase terapi wicara apapun. Selain itu orang tua juga mulai mengenali bahwa anak tsb mempunyai keterpakuan yang aneh pada objek / topik / ritual tertentu. Di lain pihak, orang tua menyadari bahwa anaknya mempunyai tingkat kecerdasan yang di atas rata-rata karena pemahaman anak mengenai hal hal yang ada di sekitarnya nampak jauh di atas kemampuan pemahaman anak yang seusianya.
Demikianlah Artikel Penjelasan Tentang Diagnosis Asperger Syndrome (AS) , mudah-mudahan dapat memberi manfaat untuk anda semua, kalangan pelajar, kalangan mahasiswa, kalangan pencinta hidup sehat, politik, olahraga, musik, ekonomi, sosial budaya dan penggiat kegiatan positif lainnya.
Url permalink Artikel ini adalah https://warkopjogja.blogspot.com/2012/05/penjelasan-tentang-diagnosis-asperger.html. Silahkan sebarkan atau bagikan artikel Penjelasan Tentang Diagnosis Asperger Syndrome (AS) ini kepada teman, sahabat dan saudara anda semoga bisa bermanfaat.
Artikel : Penjelasan Tentang Diagnosis Asperger Syndrome (AS)
Judul : Penjelasan Tentang Diagnosis Asperger Syndrome (AS)
Penjelasan Tentang Diagnosis Asperger Syndrome (AS)
Biasanya orang tua mulai mengenali �keanehan� anaknya sejak kecil, karena anak cenderung menunjukkan pola perkembangan dan perilaku yang mirip dengan autis sejak awal kehidupannya seperti misalnya terlambat bicara (bahkan tidak bisa bicara sama sekali), sulit berinteraksi dengan orang lain (orang tua sering bilang : anak saya �cuek� kalau dipanggil nggak nengok), dan menunjukkan perilaku-perilaku yang tidak biasa seperti berjingkrak-jingkrak (body rocking), menepuk-nepuk tangannya (flapping) dan berputar di sumbu badan (spinning).
Pada usia 3 tahun, orang tua mulai memperhatikan bahwa anaknya yang tadinya tidak bisa bicara / terlambat bicara, �tiba-tiba� menunjukkan kemampuan berbahasa yang tinggi tapi sekaligus dengan cara bicara yang aneh, sekalipun anak tersebut tidak melalui fase terapi wicara apapun. Selain itu orang tua juga mulai mengenali bahwa anak tsb mempunyai keterpakuan yang aneh pada objek / topik / ritual tertentu. Di lain pihak, orang tua menyadari bahwa anaknya mempunyai tingkat kecerdasan yang di atas rata-rata karena pemahaman anak mengenai hal hal yang ada di sekitarnya nampak jauh di atas kemampuan pemahaman anak yang seusianya.
Url permalink Artikel ini adalah https://warkopjogja.blogspot.com/2012/05/penjelasan-tentang-diagnosis-asperger.html. Silahkan sebarkan atau bagikan artikel Penjelasan Tentang Diagnosis Asperger Syndrome (AS) ini kepada teman, sahabat dan saudara anda semoga bisa bermanfaat.